您的当前位置:首页 > 时尚 > Melejit hingga 218 Persen, Saham Emiten Ini Dapat Peringatan 正文
时间:2025-06-16 21:35:58 来源:网络整理 编辑:时尚
Warta Ekonomi, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengeluarkan peringatan menyusul adanya quickq下载网址ios
Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengeluarkan peringatan menyusul adanya pergerakan tak wajar. Kali ini, terhadap saham emiten milik Suganto Gunawan, PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE).
"Dalam rangka perlindungan investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA)," ujar Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono.
Peringatan ini muncul setelah saham CBRE mengalami lonjakan signifikan. Pada penutupan perdagangan Jumat (13/6), harga sahamnya melesat 8,86% ke posisi Rp86 per saham. Tak hanya itu, dalam sepekan terakhir, kenaikannya telah mencapai 43,33%, bahkan dalam kurun waktu satu bulan, saham ini sudah melonjak fantastis hingga 218,52%.
Baca Juga: Saham-saham Paling Merugi Pekan Ini, Emiten Air Minum CLEO Paling Parah
Namun demikian, BEI menegaskan bahwa pengumuman UMA ini tidak secara otomatis menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan pasar modal yang berlaku. "Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal," tambah Yulianto.
Saat ini, BEI tengah melakukan pemantauan secara cermat terhadap pola transaksi saham CBRE. Untuk itu, investor diminta tetap berhati-hati dan mempertimbangkan beberapa hal penting sebelum mengambil keputusan investasi. Di antaranya adalah memperhatikan tanggapan resmi perusahaan atas permintaan klarifikasi dari BEI.
Baca Juga: Jajaran Saham Paling Tokcer dalam Sepekan, Ada yang Terbang hingga 70%
"Mencermati kinerja serta keterbukaan informasi perusahaan, mengkaji kembali rencana corporate actionyang mungkin belum mendapatkan persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), serta mempertimbangkan berbagai potensi risiko yang bisa muncul di kemudian hari," kata Yulianto.
Dengan pengawasan ketat dari BEI ini, diharapkan investor bisa lebih bijak dan waspada dalam menyikapi pergerakan ekstrem saham CBRE ke depan.
Petugas Bandara Soetta Berhasil Gagalkan Penyelundupan Sabu2025-06-16 21:30
7 Fraksi DPRD Jegal Interpelasi Anies Baswedan, CYPR Pun Bersuara2025-06-16 21:18
Gembok Dibuka, Dua Emiten Saham Ini Kembali Diperdagangkan2025-06-16 20:55
Ade Armando Buka2025-06-16 20:52
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Bakal Umumkan Nasib Sistem Zonasi Jelang Tahun Ajaran Baru 20252025-06-16 20:46
Dewas KPK: Ada 329 Laporan Masyarakat Selama Periode 20192025-06-16 20:33
Keren! Universitas Esa Unggul Naik Peringkat di UI Greenmetric 20242025-06-16 20:07
Tegas! Polri Tindak Anggotanya yang Terindikasi Tak Netral di Pilkada 20242025-06-16 20:05
Kasus Korupsi Jalan Papua, KPK Siap Periksa Enam Saksi2025-06-16 19:18
Cum Date 17 Juni, Jaya Konstruksi (JKON) akan Sebar Dividen Tunai Rp53 Miliar2025-06-16 19:11
Jurus Budiman Sudjatmiko Entaskan Kemiskinan Lewat Rumah Produksi Gizi2025-06-16 21:32
Tok! Ini Daftar 5 Anggota Dewas KPK 20242025-06-16 21:00
Di Rumah Aja Jadi Alasan Reza Artamevia Konsumsi Sabu2025-06-16 20:52
Demokrat Beberkan Pola Kebakaran Kejagung Mirip dengan...2025-06-16 20:52
Mobil Listrik Makin Banyak yang Beli, PLN Buka Peluang Kerja Sama dengan Swasta2025-06-16 20:40
Selama Ini Diserang, Kini Anies Baswedan Girang Bukan Kepalang2025-06-16 20:34
Sebelum Beli, Simak Dulu Daftar Harga Terbaru Emas di Gerai Pegadaian pada 12 Juni 20252025-06-16 20:18
Ancaman La Nina Sangat Dekat, Jakarta Bersiap dari Hulu ke Hilir2025-06-16 20:07
Titik Balik AQUA dari Tak Laku dan Hampir Bangkrut hingga Sukses Menguasai Pasar AMDK di Indonesia2025-06-16 20:02
IHSG Turun Tipis ke 7.221 pada Awal Perdagangan Hari Ini, Saham KOPI Paling Ambruk2025-06-16 19:05