时间:2025-06-14 09:15:16 来源:网络整理 编辑:知识
JAKARTA, DISWAY.ID --Di tengah kondisi perekonomian global tengah memanas, Kementerian Perindustrian quickq安卓版下载地址
JAKARTA,quickq安卓版下载地址 DISWAY.ID --Di tengah kondisi perekonomian global tengah memanas, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengumumkan bahwa subsektor industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki (KBLI 15) juga mengalami kontraksi pada periode Mei 2025.
Menurut Direktur Industri Tekstil, Kulit dan Alas Kaki Kemenperin, Rizky Aditya Wijaya, kontraksi yang dialami oleh industri kulit, barang dari kulit dan alas kaki disebabkan adanya kenaikan harga yang terjadi sejak Maret 2025.
“Hal ini menyebabkan konsumen domestik menahan konsumsi barang tahan lama seperti alas kaki,” ucap Rizky kepada Disway di Jakarta, pada Jumat 30 Mei 2025.
BACA JUGA:Simak Panduan Resmi Susunan Upacara Hari Lahir Pancasila 2025 dari BPIH Lengkap Pedomannya
BACA JUGA:Pemberhentian Konsil Tenaga Kesehatan Indonesia Tuai Polemik, Ada yang Banting Setir Jadi Driver Online
Selain itu, Febri menambahkan, penurunan Produk Domestik Bruto (PDB) di AS juga turut menyebabkan pesanan alas kaki dari Indonesia menurun, sedangkan 43 persen hasil produksi alas kaki Indonesia diekspor.
Tidak hanya itu, dampak dari negosiasi tarif resiprokal yang diterapkan oleh Amerika Serikat (AS) telah menyebabkan kekhawatiran di kalangan pelaku industri.
“Banyak perusahaan yang akhirnya mengambil sikap wait and see serta pembatalan investasi hingga iklim usaha lebih stabil,” ungkap Rizky.
Kendati begitu, Rizky juga menambahkan bahwa sejak bulan Januari sampai Mei 2025 telah terdapat 12 investasi Penanaman Modal Asing (PMA) baru dengan skala besar masuk ke Indonesia.
Dengan adanya izin investasi ini, telah terbit dengan total nilai investasi mencapai Rp8 triliun dengan total kapasitas produksi 64,6 juta pasang alas kaki serta 214,6 juta pasang komponen alas kaki.
BACA JUGA:Kepercayaan Industri ke Pasar Domestik Meningkat, Kemenperin Soroti Peran Perpres No. 46 Tahun 2025
BACA JUGA:RUPTL PLN 2025-2034 Siap Buka Keran Investasi Swasta
“Masih terdapat optimisme pada sektor industri alas kaki,” tegas Rizky.
Di sisi lain, Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Reni Yanita menambahkan bahwa sektor industri kulit, barang dari kulit, dan alas kaki sebagian besar berasal dari unit usaha skala IKM dan memiliki kertergantungan terhadap kebijakan yang pro industri.
Turun! Ini Daftar Lengkap Harga BBM Pertamina di Seluruh SPBU Indonesia2025-06-14 09:02
Dukung Ketahanan Pangan dan Swasembada, Polri Bersama Kementan Teken MoU2025-06-14 08:50
PKB Mulai Gelar Penjaringan Pilkada Serentak 2024, Cak Imin Sebut Ada Eddy Rahmayadi2025-06-14 08:05
Mantan Ketua Panwaslu Balikpapan Diperiksa Karena Korupsi Dana Hibah2025-06-14 08:03
Famos Eco Wood Kembangkan Kayu Jadi Bioenergi Masa Depan2025-06-14 07:58
JPU PN Jember Tuntut Tersangka Pasangan Sejenis 1 Tahun Penjara2025-06-14 07:48
Tegas! Pemerintah Sebut Tak Ada Larangan Warung Madura Beroperasi 24 Jam2025-06-14 07:40
Garuda Indonesia Dianggap Gagal Oleh Kemenag pada Musim Haji 20242025-06-14 07:20
Turun! Ini Daftar Lengkap Harga BBM Pertamina di Seluruh SPBU Indonesia2025-06-14 07:16
Pertalite Dihapus, Luhut Ungkap BBM Penggantinya di SPBU2025-06-14 06:46
Gandeng UMKM Lokal, Perusahaan Kesehatan Taiwan Ini Siap Masuk Indonesia2025-06-14 08:23
Polda Sulut Benarkan Brigadir RAT Jadi Ajudan Pengusaha di Jakarta, Tanpa Izin Atasan2025-06-14 08:02
INFOGRAFIS: Jangan Makan Pisang Berbarengan dengan Ini2025-06-14 07:38
Emiten Hary Tanoesoedibjo (BCAP) Terbitkan Obligasi Rp55 Miliar, Bunga hingga 11%2025-06-14 07:34
Jokowi Ketar2025-06-14 07:13
Kemenag Minta Tambahan Anggaran Rp78 Triliun untuk Tahun 20252025-06-14 07:11
10 Kota di Dunia Paling Tidak Aman bagi Wisatawan, Jakarta Termasuk?2025-06-14 07:10
Jokowi Ogah Tanggapi Pencalonan Kaesang di Pilwalkot Bekasi2025-06-14 06:50
Mayoritas Masyarakat Tak Suka Kampanye Pemilu Lewat Spanduk dan Baliho2025-06-14 06:45
Kejati Bali OTT Kepala Desa Adat Diduga Peras Investor Tanah Rp10 Miliar2025-06-14 06:42