Facebook dan Instagram Bakal Punya Sistem Iklan Otomatis Berbasis AI
Meta Platforms Inc dilaporkan tengah mengembangkan sistem iklan berbasis kecerdasan buatan (AI). Sistem ini nantinya memungkinkan brand untuk sepenuhnya membuat dan menargetkan iklan secara otomatis pada akhir tahun 2025.
Dilansir dari Wall Street Journal, Selasa (3/6), MeTa melakukan langkah ini sebagai bagian dari strategi jangka panjang perusahaan dalam menghadirkan platform otomatisasi pemasaran yang lebih efisien dan terukur.
Baca Juga: Harga Layanan Terancam Naik, Dilema Wacana Jerman Pajaki Google-Facebook
Menurut laporan, brand nantinya hanya perlu mengunggah gambar produk dan menetapkan anggaran. Sistem Meta akan secara otomatis menghasilkan iklan lengkap—termasuk gambar, video, teks, serta menentukan target audiens—dengan rekomendasi penempatan dan distribusi di Instagram dan Facebook.
Meta juga akan memperkenalkan fitur personalisasi iklan berbasis akal imitas secara real-time. Dengan fitur ini, pengguna akan melihat versi iklan yang berbeda tergantung pada lokasi geografis atau karakteristik lainnya, guna meningkatkan relevansi dan efektivitas kampanye.
Chief Executive Officer (CEO) Meta Mark Zuckerberg belum memberikan komentar langsung mengenai laporan tersebut. Namun sebelumnya ia menekankan pentingnya pengembangan produk akal imitas yang mampu memberikan hasil yang terukur bagi para pengiklan dalam skala besar.
Baca Juga: Kemkomdigi Dorong Tata Kelola AI Berbasis Riset, Gandeng SAP untuk Kolaborasi Internasional
"Kami ingin membangun platform all-in-oneberbasis akal imitasi yang memungkinkan bisnis menetapkan tujuan, menentukan anggaran, dan menyerahkan pengelolaan teknis sepenuhnya kepada sistem kami," ujar Zuckerberg.
相关推荐
- Intip Gaya Rambut Anyar Selvi Ananda dan Erina Gudono di Tahun 2025
- Satelit Satria
- 2025马来西亚艺术类大学排名
- Yakin Bakal Dicopot Heru Budi, Loyalis Anies Ini Duluan Ajukan Pengunduran Diri ke Pj Gubernur DKI
- 欧洲设计学院排名如何?
- 美国大学建筑学硕士排名一览表
- 2025qs世界大学建筑排名榜单
- Warga Miskin Ekstrem DKI Jakarta Tembus 95.668 Jiwa, Pemprov: Seharusnya Sudah Tidak Ada!