Dongkrak Potensi Industri Hijau dan Hilirisasi Nikel, Kemenperin Jalin Kerjasama dengan UNIDO
时间:2025-05-31 11:40:12 出处:百科阅读(143)
JAKARTA,quickq快客加速器 DISWAY.ID --Dalam upaya mendorong pembangunan industri yang berkelanjutan di Indonesia, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bersama dengan United Nations Industrial Development Organization (UNIDO) semakin memperkuat kolaborasinya untuk mendorong pembangunan tersebut.
Menurut Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan, dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kemenperin, Tri Supondy, salah satu langkah yang diambil untuk merealisasikan hal ini adalah dengan merealisasikan pengembangan industri berbasis lingkungan serta hilirisasi mineral kritis seperti nikel.
"Kami menyambut baik inisiatif UNIDO dalam penguatan standardisasi kawasan industri berbasis lingkungan. Hal ini sejalan dengan kebijakan Kemenperin yang tengah menyusun regulasi terkait kawasan industri berwawasan lingkungan," ujar Tri kepada Disway di Jakarta, pada Selasa 11 Maret 2025.
BACA JUGA:Pandawara Grup Curhat ke Prabowo Soal Perizinan Angkut Sampah
BACA JUGA:THR Tak Boleh Dicicil! Menaker Minta Pengusaha Bayar Paling Lambat H-7 Lebaran
Selain itu, Tri menambahkan, UNIDO juga memiliki peran strategis dalam mendukung percepatan transformasi industri nasional.
Menurutnya, UNIDO menyampaikan ketertarikannya untuk mengembangkan program peningkatan kapasitas tenaga kerja di sektor industri, bekerja sama dengan perguruan tinggi di China dan Eropa.
"Selain itu, UNIDO juga mengusulkan kolaborasi dalam pengelolaan dan daur ulang baterai lithium dari industri kendaraan listrik," tutur Tri.
Menanggapi hal tersebut, Managing Director UNIDO, Ciyong Zou, juga turut mengapresiasi langkah Indonesia dalam mengembangkan ekosistem industri hijau dan hilirisasi mineral.
Menurutnya, Indonesia juga memiliki potensi besar dalam industri manufaktur dan sumber daya mineral.
BACA JUGA:Prabowo: THR dan Gaji ASN, TNI-Polri Cair 100%, Gaji ke-13 Menyusul di Juni
BACA JUGA:Jampidsus Kejagung Soal Laporan ke KPK: Semakin Besar Serangan Baliknya!
"UNIDO siap mendukung penguatan infrastruktur industri yang berkelanjutan, termasuk melalui transfer teknologi dan pendampingan teknis," ungkap Zou.
Tidak hanya itu, Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin, Setia Diarta menyoroti pentingnya penguatan rantai pasok industri nikel di Indonesia.
- 1
- 2
- »
上一篇: Bea Cukai Soetta Gagalkan Penyelundupan Sabu Seberat 1,8 Kg hingga Cathinone 3,8 Kg
下一篇: Angka Percobaan Bunuh Diri Lebih Besar pada Pria Ketimbang Wanita
猜你喜欢
- Catatan Imparsial: 3 Tahun Terakhir Pelanggaran Beragama Turun, Apresiasi Peran Polri
- Jelang Spin Off, BTN Syariah Dapat Kado Manis dari Euromoney
- Ferdy Sambo Jalani Hukuman Seumur Hidup di Lapas Salemba, Keluarga Brigadir J Ajukan Restitusi
- Paspor RI dengan Desain Baru Mulai Berlaku 17 Agustus 2025
- Daripada Usulkan Koruptor Didenda Damai, ICW Desak Pembahasan RUU Perampasan Aset Dibahas Segera!
- 留学艺术类作品集该如何准备?
- Usai Heboh Jual Lauk Dendeng Babi, Nama Aceh di Etalase Nasi Uduk 77 Telah Dicopot
- 出国学习插画专业,哪个国家是首选?
- Banyak yang Keliru, Timun Itu Buah atau Sayur?